Oridek Ap, Aktivis Papua di Den Haag (Foto: Ist) |
Maksud pertemuan tersebut adalah untuk membahas kondisi darurat yang sedang terjadi di Papua, secara khusus yang terjadi di Kabupaten Paniai.
Oridek Ap, salah satu warga Papua Barat yang sedang bermukim di Belanda kepada Papuan Voices membenarkan pertemuaan tersebut.
“Iya, kemarin sore ada pertemuan penting terkait dengan kondisi darurat di West Papua,” jelasnya.
Menurut Oridek, pertemuaan ini berlangsung atas permintaan beberapa partai di Belanda yang begitu peduli pada permasalahan di tanah Papua.
“Pertemuaan itu atas permintaan dari Tn. Voordewind (dari Partai Christen Unie) dan Tn. Kortenoeven (dari PVV),” jelasnya.
Ketika ditanya, siapa saja perwakilan pemerintah Belanda yang hadir, Oridek mengatakan Menteri Luar Negeri adalah pembicara utama dalam pembahasan ini.
“Dalam pertemuan ini hadir Menlu Belanda Tn. Uri Rosenthal, beliau membahasa kondisi terakhir di tanah Papua,” katanya.
Oridek melanjutkan, materi pembahasan terkait kondisi terakhir di tanah Papua, dan juga helicopter milik Australia yang dipakai militer Indonesia untuk melakukan operasi di Eduda, Paniai.
Beberapa partai besar di Belanda yang ikut dalam pembahasan ini adalah partai PVV, VVD, Christen Unie, D66, PvdA, CDA, Socialist Partij , GroenLinks.
“Semua anggota partai peduli pada persoalan di tanah Papua,” pungkas Oridek.
OKTOVIANUS POGAU
1 komentar:
Mnatapp, maju teruss berjuanggg
Posting Komentar